Minggu, 08 Juli 2012
Bukti Dugaan DPT Palsu Pilgub DKI Ditunjukan
PPI menemukan pola DPT fiktif ini berada di daerah pinggiran Jakarta seperi Kali Deres, Tanjung Priok, Jagakarsa dan Cengkareng. Menurut PPI, praktik ini akan membuat kadidat tertentu menang satu putaran dengan membeli suara atau memobilisasi warga pinggiran.
Setumpuk bukti dugaan DPT fiktif ditunjukan Pusat Pergerakan Pemuda Indonesia (PPI) kepada Panwaslu DKI Jakarta, Selasa (22/5/2012). PPI menilai ada rekayasa sistematis untuk memenangkan pasangan calon tertentu dengan daftar pemilih tetap (DPT) fiktif tersebut.
Menurut temuan PPI, berbagai modus DPT fiktif (khayalan) ditemukan seperti NIK kosong, NIK bodong (palsu), dan pemilih yang telah meninggal dunia atau pindah domisili.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Trending Post
About Me
- azril tumhare
- Sesingkat Nya Hidup Kita Jalani Semakin Cepat Kita Harus Berusaha n Berdoa Apa Yang Kita Citakan Akan Terwujud.
Archive
-
▼
2012
(92)
-
▼
Juli
(10)
- Apa Benar Warga Jakarta Ingin Pilgub Berlangsung 1...
- Warga: Pilkada Lalu, Saya Sudah Dengar Janji-janji...
- KPU DKI Gelar Debat Kandidat Cagub 24 Juni
- Bukti Dugaan DPT Palsu Pilgub DKI Ditunjukan
- Keenam Pasangan Lolos Jadi Calon Gubernur DKI
- Kemeja Kotak-kotak Mulai Tenar di Jakarta, Jokowi ...
- LSI: Jokowi Berat Kalahkan Foke
- Pemilukada Jakarta di Mata Waria
- Penyakit Misterius Serang Kamboja, 60 Anak Meninggal
- Iran Siap Berkompromi
-
▼
Juli
(10)
Mengenai Saya
- azril tumhare
- Sesingkat Nya Hidup Kita Jalani Semakin Cepat Kita Harus Berusaha n Berdoa Apa Yang Kita Citakan Akan Terwujud.
0 komentar:
Posting Komentar